Cara Mengasuh Balita Dengan Baik

Cara Mengasuh Balita Dengan Baik

MENGASUH BALITA MEMANG MENANTANG TAPI JUGA MENYENANGKAN.

Mengasuh anak yang masih balita merupakan sebuah ujian untuk orangtua.

Setelah menghabiskan 12 bulan berlabuh di satu area dan sepenuhnya bergantung pada orang dewasa, mereka tiba-tiba merasakan kebebasan bergerak.

Masalahnya kemampuan berpikir mereka belum sejalan dengan kedewasaan fisik mereka.

Layaknya bandara internasional, balita bagaikan semua aktivitas yang dikendalikan oleh menara pengendali yang sangat kecil.

Balita, secara alami adalah petualang, senang menemukan hal-hal baru dan mencoba tempat-tempat yang mereka belum tahu.

Mereka juga menguji kesabaranmu dengan menggunakan kata “aku melakukannya” sebagai pengendali sebagian besar perilaku mereka.

KALAU KAMU PUNYA BALITA YANG SUSAH DIATUR, INI DIA BEBERAPA TIPS MENGASUHNYA AGAR HIDUPMU LEBIH MUDAH.

RAWAT DIRIMU.

Mengasuh balita merupakan fase yang sangat menguras energy dan cenderung membuat orangtua lelah.

Orangtua yang merasa stress akan membesarkan anak yang juga mengalami stress.

Luangkan beberapa waktu untuk sering beristirahat agar tenagamu terisi kembali.

Jika mungkin, atur kembali hidupmu dari awal selama masa perkembangan ini. Kamu nanti pun bisa kembali sibuk lagi saat buah hati sudah mulai sekolah.

KEMBANGKAN KEBIASAAN MEMBANTU.

Balita suka membantu, jadi biarkan mereka membantu beberapa pekerjaan rumah tanggamu.

Usaha pertama mereka untuk membantu memang lebih bisa dibilang sebuah penghalang daripada bantuan, tapi mengembangkan kebiasaan tersebut sangat penting.

Jika nanti saat Kamu membuka dishwasher dan buah hatimu ikut berdiri di sampingmu, berikan piring padanya dan tunjuklah kearah lemari dimana dia harus meletakkannya.

Sibukkan dirimu saat dia sedang membawa piring tersebut dan bersiaplah pergi ke tempat lain saat mereka kembali memperhatikanmu.

BICARALAH DENGAN MEREKA SAAT SEDANG BERSAMA.

Masa balita merupakan waktu perkembangan bahasa yang besar.

Bicaralah dengan buah hatimu dan tunjukkan hal-hal disekitarnya untuk membangun kosa-kata serta memicu minar mereka.

Hindari membenarkan ucapan mereka, tapi model kata-kata yang berusaha mereka ucapkan.

BUATLAH LINGKUNGAN YANG AMAN DAN MENARIK.

Balita membutuhkan tempat untuk bereksplorasi dan bermain.

Jauhkan barang-barang yang mudah rusak, sehingga Kamu pun tidak perlu sering mengatakan “jangan”.

Selain itu, gerbangi area yang berbahaya atau berharga agar buah hati memiliki kebebasan bergerak.

Sediakan beberapa item yang dapat membantu mereka bermain sendiri misalnya mainan bongkar pasang, dan mainan yang bisa ditarik.

KENDALIKAN PERILAKU MEREKA TANPA MEREDAM SEMANGATNYA.

Tugasmu adalah menjaga anak tetap aman dan membuat mereka suka bergaul, sehingga mereka bisa mempelajari dampak perilaku mereka terhadap orang-orang disekitar mereka.

Hal ini membutuhkan kesabaran, ketekunan dan perilaku positif agar anak bisa lebih mudah dalam bersikap dengan baik.

Sibukkan dirimu pada sikap-sikap yang Kamu inginkan dan tegaslah pada sikap-sikap yang Kamu tidak suka.

Selingan dan penghilangan adalah dua cara yang bisa digunakan saat anak berperilaku buruk.

Konsisten dengan metode yang digunakan, karena ini merupakan dasar dalam mengendalikan perilaku secara efektif.

Bekerja samalah dengan suami saat anak mulai susah dikendalikan dan cobalah beberepa metode yang berbeda.