Mengejutkan! Inilah Efek Mandi Es Untuk Otot Anda!

Jika Anda berpikir menenggelamkan diri di air es (mandi es) dapat membuat Anda menggigil, baca ini.

Mandi air es setelah berolahraga adalah sebuah ritual yang biasa dilakukan banyak atlet. Lakukan hal itu dan Anda akan sakit dan kaku keesokan harinya.

Mandi es dikatakan dapat mengurangi pembengkakan dan mempercepat pemulihan setelah sesi olahraga yang intens, membuat Anda merasa segar, tanpa sakit dan nyeri.

Tapi apakah itu merupakan tindakan yang benar?

Mungkin tidak.

Penelitian baru-baru ini dari Journal of Physiology berpendapat bahwa mandi air es tepat setelah berolahraga, faktanya, dapat menghambat adaptasi otot.

Jadi ketika Anda merasa sakitnya berkurang tepat sehari sesudahnya, mandi air es dapat membahayakan otot yang Anda sedang latih di gym.

Bukankah hal itu berlawanan dengan tujuan Anda pergi ke gym?

Di bagian pertama dari penelitian itu, 21 lelaki aktif diminta untuk menambah latihannya dua kali lebih lipat dalam seminggu selama 12 minggu.

Setengah dari peserta tersebut direndam dalam air es bersuhu 10 derajat Celcius selama 10 menit, sementara separuh lainnya melakukan pendinginan dengan bersepeda.

Setelah 12 minggu hasilnya muncul.

Grup yang direndam dalam air es memiliki massa otot lebih sedikit dan tenaga yang lebih lemah dibanding mereka yang memulihkan diri dengan bersepeda.

Tapi perlu dicatat juga bahwa keduanya mengalami peningkatan dalam perkembangan otot, hanya saja mereka yang mandi es mengalami peningkatan lebih sedikit.

Untuk mengetahui lebih lanjut, para peneliti mengadakan penelitian lain yang mengambil biopsi otot dari para peserta sebelum dan setelah mereka menyelesaikan latihan, yang dilanjutkan dengan mandi es ataupun pemulihan aktif.

Hasilnya?

Peneliti menemukan bahwa setelah mandi es, tanda yang membantu pertumbuhan otot menurun.

Artinya, adaptasi otot dihambat yang menunjukkan bahwa otot tidak diberikan nutrisi yang layak untuk berkembang.

Jadi, apakah kabar ini cukup untuk mencegah Anda untuk mandi es?