Apa Yang Dimaksud Gemuk Di Dalam? Apakah Anda Demikian?

HANYA KARENA KAMU TERLIHAT KURUS BUKAN BERARTI KAMU TIDAK MENYEMBUNYIKAN LEMAK DI DALAM TUBUH.

BISA JADI KAMU HANYA KURUS DILUAR, TAPI GEMUK DI DALAM.

Menurut Medical Research Council di Inggris, tidak biasa jika orang yang terlihat kurus dan sehat menyimpan lemak jahat di dalam organ tubuh mereka.

Para dokter menggunakan MRI scanner tubuh untuk menunjukkan bahwa bahkan orang yang kurus masih berpotensi memiliki lemak tinggi yang terkumpul di sekitar organ penting seperti hati, liver, ginjal dan pankreas.

Orang-orang seperti itu, yang kadang dikenal sebagai “kurus-gemuk” atau “kurus diluar, gemuk di dalam”, berpotensi mengalami masalah kesehatan yang serius.

Dokter Ron McCoy, juru bicara dari Melbourne untuk Royal College of Australian GP, mengatakan bahwa lemak yang bisa dilihat pada orang gemuk merupakan lemak subkutan, tapi lemak tidak terlihat yang mengelilingi organ-organ penting tubuh, namanya lemak dalam, yang bisa membunuh secara diam-diam.

Lemak dalam dimetabolismeoleh liver yang mengubahnya menjadi kolesterol.

Kolesterol beredar dalam darah dan dapat mengendap di arteri, menyebabkan penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Selain itu lemak dalam juga memproduksi hormon dan protein lebih banyak dari lemak subkutan sehingga mempengaruhi level glukosa dan memicu munculnya diabetes tipe 2 dan beberapa masalah kesehatan berbahaya lainnya seperti penyakit kardiovaskular.

Tapi kalau Kamu kurus diluar, bagaimana caranya lemak bisa terkumpul di dalam?

Kurangnya olahgraga merupakan faktor terbesar.

Menurut Sam Mower, seorang psikolog olahraga, menjelaskan bahwa jika tubuh kurang bergerak, tubuh tidak memetabolisme lemak yang terkumpul- baik diluar maupun di dalam.

Mower menambahkan adanya penyebab lain yaitu mengkonsumsi makanan berlemak tinggi seperti butter, keju, kue dan biskuit, yang kebanyakan berakhir menjadi lemak dalam.

Menurut Dokter McCoy, meskipun orang-orang yang mengkonsumsi makanan semacam itu secara teratur dan tidak gemuk seringkali dianggap“beruntung”, kondisi tersebut dapat membahayakan karena tidak ada regulasi eksternalyang menunjukkan bahwa lemak dalam tubuh bertambah.

Diet yang gagal juga menimbulkan efek merugikan pada cara tubuh menyimpan lemak dalam. 

Saat Kamu gemuk lagi setelah berhasil membakar lemak selama diet yang gagal dilakukan, tubuh menyimpannya secara internal sebagai lemak surplus, karena tubuh meyakini bahwa lemak tersebut perlu disimpan kalau-kalau tubuh kekurangan makanan lagi seperti sebelumnya.

MENOPAUSE

Menopause merupakan penyebab lain; level oestrogen menurun dalam kondisi tersebut dan hal ini memicu adanya lemak dalam. 

Jika Kamu suka mengkonsumsi alkohol, kandungan gula di dalamnya rentan menetap disekitar perut sebagai lemak dalam. 

Dokter McCoy pun mengatakan bahwa perokok juga berpotensi lebih tinggi memiliki lemak dalam dibandingkan mereka yang bukan perokok meskipun para peneliti tidak yakin kenapa hal tersebut bisa terjadi.

Intinya merokok dan minum alkohol harus dihindari untuk menjaga kesehatan.

Menurut Dokter McCoy, Kamu tidak memerlukan gadget berteknologi tinggi untuk mengetahui apakah lemak di dalam tubuhmu terlalu tinggi.

Terlalu banyak lemak dalam dapat diindikasikan dengan munculnya tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi karena efek-efek tersebut akan mempengaruhi seluruh tubuh.

Temui dokter keluargamu untuk melakukan tes darah sederhana dan memastikan apakah Kamu berpotensi memiliki lemak di dalam tubuh.

Menurut dokter McCoy, melihat bentuk tubuhmu juga penting karena lemak dalam cenderung berkumpul di daerah sekitar perut, jadi mereka dengan tubuh berbentuk apel dan perut besar lebih beresiko daripada mereka yang memilii tubuh bentuk pir.

Jika tes membuktikan bahwa lemak di dalam tubuhmu tinggi, Kamu bisa dengan mudah mengurangi lemak dalam serta menurunkan resiko penyakit jantung dan liver.

Mereka yang melakukan latihan aerobic sederhana selama 30 menit tiga kali dalam seminggu bisa menurunkan level lemak dalam antara 25 hingga 60 persen, menurut sebuah penelitian dalam International Journal of Obesity.

Lakukan olahraga di rumah di pagi hari bisa menjadi pilihan yang tepat.

Selain itu, Kamu juga perlu mengubah kebiasaan makan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lemak internal dapat dikurangi dengan cara mengkonsumsi makanan 50 persen rendah karbohidrat GI, 35 persen lemak dan 15 persen protein.

Lemaknya haruslah lemak yang sehat seperti alpukat, minyak zaitun dan kacang-kacangan karena lemak tersebut tidak bisa diubah menjadi kolesterol jahat.

Mower menyarankan untuk memilih gandum utuh sebagai karbohidrat. Pelajaran paling penting disini adalah, tubuh yang kurus bukan berarti sehat.

Kalau Kamu tidak berolahraga teratur dan menjaga pola makan sehat, selalu ada kemungkinan munculnya berbagai masalah kesehatan meskipun Kamu kurus.