Mengapa Anda Harus Telanjang Kaki Agar Lebih Sehat

Mengapa Anda Harus Telanjang Kaki Agar Lebih Sehat

ADA SAATNYA DI MANA KAKI ANDA MENJADI KOTOR, NAMUN ITU DAPAT MENJADI TERAPI BARU SEDERHANA YANG MENAWARKAN SEGUDANG MANFAAT.

Konsepnya memang terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan: Nikmati kesehatan yang lebih baik dengan hanya berjalan tanpa alas kaki di atas bumi, disebut “earthing” atau “membumi”.

Terdengar bodoh, tapi penelitian membuktikan bahwa aktivitas ini menurunkan tingkat peradangan dan rasa sakit untuk meningkatkan kualitas tidur.

Mungkin agak aneh untuk memiliki pemikiran yang menggambarkan aktivitas yang sering kita lakukan saat masih kecil – merasakan pasir di jari-jari kaki  – namun gaya hidup kekinian telah membuat penghalang antara tubuh kita dengan permukaan Bumi.

Sepatu, karpet, dan gedung-gedung tinggi adalah beberapa hal jahat yang menghentikan kita dari ikatan fisik dengan tanah.

Kurangnya ikatan ini menghilangkan “nutrisi elektris”, menurut penulis artikel dan buku kesehatan, Martin Zucker.

Zucker mengatakan bahwa kemampuan bumi untuk memulihkan dan menstabilkan sirkuit bioelektrik dalam tubuh kita adalah “sumber daya yang terabaikan” yang telah memelihara makhluk hidup sepanjang zaman – hingga akhirnya kita membuat penghalang.

ILMU PENGETAHUAN “MEMBUMI”

Jim Mcfarlane, associate profesor fisiologi di University of New England di Australia, mengatakan bahwa gagasan “membumi” seharusnya tidak dihentikan dengan mudahnya.

“Saya kira ada banyak kebenaran di balik itu,” katanya, menjelaskan bahwa tubuh kita diisi ulang secara elektris sebagai hasil dari hal sederhana yang kita lakukan setiap hari, seperti berjalan di atas karpet, mengenakan pakaian dan mengendarai mobil.

“Pengisiian ulang tidak pernah hilang karena kita mengenakan sepatu dan kita terisolasi dari permukaan bumi,” tambahnya.

Tubuh manusia sebagian besar berisikan air dan mineral, yang membuat tubuh menjadi konduktor listrik dan fungsinya tergantung pada proses listrik dan kimia yang kompleks.

McFarlane menjelaskan bahwa hidup di lingkungan bermuatan listrik berarti keseimbangan alami zat kimia diubah dan mereka tidak “berfungsi seperti seharusnya ketika tubuh terikat dengan tanah.”

Permukaan bumi, bagaimanapun, adalah “seperti wastafel besar”yang mengalirkan muatan positif dari tubuh kita, kata McFarlane.

Jadi, dengan menghubungkan tubuh dan sistem elektrik planet, kita bisa membawa diri kembali ke keseimbangan alam.

EFEK YANG TELAH TERBUKTI

Penelitian telah menemukan bahwa “membumi” dapat memberikan banyak manfaat.

Sebuah penelitian pada tahun 2010 yang diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine menemukan perubahan denyut nadi, laju pernapasan, dan oksigenasi darah selama melakukan aktivitas “membumi”, dan menyimpulkan “hasil ini menjamin penelitian lebih lanjut.”

Setahun kemudian, peneliti dari Polandia menggunakan tekhnik eksperimental double-blinduntuk mendemonstrasikan bahwa “membumi” dapat menyebabkan perubahan statistic yang signifikan pada konsentrasi mineral dan eletrolit dalam serum darah dan urin.

Hasilnya menunjukkan pengingkatan konsentrasi gamma globulin, yang mengandung antibodi di mana dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Melakukan kegiatan ini secara terus-menerus juga telah terbukti dapat menurunkan gula darah pada pasien yang terkena diabetes.

MANFAAT KESEHATAN YANG MEMUNGKINKAN

Meskipun penelitian klinis masih dalam tahap awal, hasilnya – bersamaan dengan bukti yang bersifat anekdot – menunjukkan adanya kaitan antara “membumi” dan kesehatan.

Sebuah artikel yang diterbitkan dalam Journal of Environmental and Public Health pada tahun 2012, meringkas penelitian-penelitian yang mengaitkan “membumi” dengan peningkatan kualitas tidur, mengurangi sakit otot dan sendi dan menurunkan tingkat stress, dan juga peradangan.

Sebuah studi pada tahun 2013 yang diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine menemukan bahwa dua jam dari aktivitas “membumi” mengurangi muatan permukaan sel darah merah, mengurangi kekentalan dan penggumpalan darah yang dapat menyebabkan resistensi aliran darah.

Penelitian ini juga mencatat bahwa peningkatan kekentalan darah dapat menjadi penyebab terjadinya penyakit jantung dan merekomendasikan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah kegiatan “membumi” bisa mengurangi risiko tersebut.

GP David Richards mengatakan dia telah mencapai hasil yang cukup spektakuler setelah memperkenalkan beberapa pasiennya untuk melakukan aktivitas “membumi” melalui penggunaan “tombol membumi” yang mensimulasikan kontak dengan bumi tanpa alas kaki.

“Kebanyakan orang dengan tekanan darah tinggi, penyakit tiroid dan diabetes mulai membaik [sebagai akibat dari “membumi”] dan harus mengurangi obat mereka,” katanya, menambahkan bahwa ia percaya hasil ini terjadi akibat efek anti-peradangan karena “membumi”: “Hampir setiap masalah yang saya lihat setiap hari memiliki beberapa komponen peradangan.”

CARA MEMULAI “MEMBUMI:

Mencoba hal ini untuk diri sendiri adalah semudah menemukan potongan bumi terdekat dan melepaskan sepatu Anda, meskipun pasir basah dan rumput basah dipercaya dapat menyediakan pengalaman “membumi” yang optimal.

Richards mendorong orang untuk berjalan tanpa alas kaki sesering mungkin, di mana pun itu.

Bagi mereka yang tidak memiliki akses untuk berjalan di atas rumput, atau bukan tipe orang yang berjalan tanpa alas kaki, produk-produk “membumi” tersedia di toko.

Linda McNair, direktur took Barefoot Healing, menyarankan matras, gelang, dan tikar yang dapat disimpan di bawah meja kerja dan terhubung dengan Bumi melalui stopkontak.

Selimut “membumi” sering digunakan untuk binatang yang menderita peradangan sendi dan bahkan ada alas kaki yang dirancang khusus, di mana McNair menjelaskannya sebagai penyedia “menghubungkan sambil melindungi.”