Apa Itu Perlombaan Lari Virtual?
Bagi para pelari pasti tidak asing dengan istilah virtual run alias perlombaan lari virtual.
Namun bagi Anda yang pernah mendengar tapi belum pernah mengikutinya atau bahkan tidak tahu apa itu lomba lari virtual, Anda dapat membaca artikel ini dan mungkin akan tertarik mencobanya.
Tidak ada masalah parkir.
Tidak ada kerumunan.
Tidak ada antrian yang panjang di toilet umum.
Tidak ada start gun atau gugup, tidak ada obrolan dengan pelari lain sebelum balapan.
Bahkan tidak ada garis start resmi.
Itulah jenis fleksibilitas yang ditawarkan oleh perlombaan lari virtual, sebuah tren baru dalam komunitas lari.
Pelari yang ingin mengikuti lomba lari virtual mendaftar secara online dan cukup memilih garis start mereka sendiri, apakah itu treadmill atau jalanan di lingkungan tempat tinggal mereka.
Mereka berlari sesuai jarak yang ditentukan dalam perlombaan, mengunggah waktu akhir mereka dan beberapa hari kemudian dikirimkan medali.
Ini mungkin aneh bagi pelari tradisional, tetapi penyelenggara lomba mengatakan perlombaan lari virtual adalah pilihan yang bagus bagi mereka yang menginginkan kenyamanan.
Bagaimana awalnya?
Bertahun-tahun yang lalu, sebelum pertandingan kejuaraan nasional, para pelari SMU mengirim hasil catatan waktu mereka ke kompetisi pos nasional, dan seorang juara kemudian dipilih dan diumumkan.
Ini adalah model awal lomba lari virtual.
Tidak jelas kapan perlombaan virtual ini membuat lompatan secara online ke masyarakat luas.
Beberapa penyelenggara lomba mengatakan bahwa ini berevolusi dari permintaan pelari untuk berpartisipasi dalam balapan fisik dari jauh.
Terlepas dari itu, dalam beberapa tahun terakhir balap virtual telah begitu populer, terutama karena fleksibilitasnya.
Manfaatnya
Ada banyak orang yang ingin berpartisipasi dalam balapan secara fisik tetapi tidak dapat karena satu atau lain alasan.
Dengan perlombaan virtual, Anda tidak perlu berurusan dengan lalu lintas, parkir, cuaca buruk, masalah jadwal tak terduga atau cedera yang mungkin menyebabkan Anda kehilangan kesempatan lomba.
Ini juga cara mudah untuk berlatih nutrisi dan hidrasi di hari perlombaan.
Lomba virtual dapat digunakan untuk bereksperimen dengan rencana dan metode latihan baru untuk mencari tahu apa yang terbaik bagi Anda dalam hal gizi dan hidrasi sebelum dan selama perlombaan, suplemen, waktu istirahat dan persiapan sebelum balapan, pakaian dan banyak faktor lainnya yang sangat penting yang dapat membuat Anda sukses atau gagal pada perlombaan besar Anda yang akan datang.
Bagaimana cara kerjanya?
Sebagian besar perlombaan virtual bekerja dengan cara yang sama: peserta memilih jarak, mendaftar dan membayar biaya pendaftaran.
Beberapa lomba memungkinkan pelari untuk menyelesaikan jarak kapan saja, tetapi semuanya memungkinkan pelari untuk mendapatkan medali mereka di mana saja.
Setelah lomba virtual ini selesai, pelari memposting waktu mereka secara online dan kemudian dikirimkan medali finisher.
Beberapa penyelenggara bahkan juga menawarkan paket lomba dan bib elektronik kepada pelari.
Perlombaan virtual bukan pengganti, tetapi tambahan untuk lomba lari konvensional.
Keduanya harus menjadi bagian dari rencana dan metode latihan yang bisa kita gunakan untuk menjadi pelari yang lebih baik.
Banyak perlombaan lari tradisional sekarang menambahkan perlombaan virtual sebagai opsi alternatif.
Biayanya biasanya lebih rendah untuk alternatif perlombaan virtual, yang berarti pelari dapat memperoleh catatan waktu dari jarak tempuh mereka dan sekaligus menghemat uang.
Seperti misalnya jika lombanya diselenggarakan di luar pulau yang berbeda dengan tempat tinggal pelari, maka ini tentu memberikan alternatif bagi pelari daripada membuat perjalanan yang memakan waktu dan biaya ke lokasi tersebut.
Kontra
Namun, seiring popularitas perlombaan virtual yang telah berkembang, beberapa pelari memiliki pendapat berbeda tentang itu.
Banyak pelari mengatakan bahwa perlombaan virtual tidak dapat memberikan suasana yang sama seperti di hari balapan, tidak dapat bertemu dengan komunitas atau membangun persahabatan selama perlombaan.
Tetapi pendukung lomba virtual juga memiliki jawaban untuk itu.
Anda dapat tetap menjaga suasana komunitas karena lingkungan online.
Ini semacam cara yang sama seperti kelompok lari lainnya berbagi cerita dan umpan balik di media sosial, perlombaan virtual juga membuat komunitas jenis ini.
Cara lain untuk beramal
Seperti banyak balapan fisik lainnya, balapan virtual juga berkomitmen untuk menyumbang ke badan amal, dan banyak yang beroperasi dengan sedikit atau tanpa keuntungan, misalnya menyumbangkan setidaknya 80 persen dari hasil bersihnya ke berbagai amal.
Sepertinya orang-orang menyukai ide berpartisipasi dalam perlombaan virtual dengan kondisi mereka sendiri, sambil mendukung tujuan mulia, dan menerima beberapa medali penghargaan yang dikirimkan ke rumah untuk merayakan dan mengenang prestasi mereka.
Leave a Comment
No Comments
There are no comment for this article yet. Be the first one to post a comment!