Crunchaus Salads: Rumah Bagi Penggemar Crunchy-nya Salad

Crunchaus Salads: Rumah Bagi Penggemar Crunchy-nya Salad

Satu lagi salad bar yang belum lama ada di Jakarta yaitu Crunchaus Salads.

Hadir sejak September 2018, Crunchaus Salads sebenarnya sudah lebih dulu dikenal di kota asalnya Surabaya.

Menyebarkan misi hidup sehat dengan tagline All Good, All Natural, Crunchaus Salads membawa warna baru bagi para pencinta sayuran segar nan crunchy.

Siapa yang tak tahu salad.

Beragam sayuran serta buah-buahan segar yang dicampur dengan dressing atau saus spesial ini tentunya sudah akrab dikonsumsi terutama oleh orang-orang yang sangat memperhatikan kesehatan dan juga menjaga berat badan.

Berbagai salad shop pun bermunculan seiring dengan meningkatnya gaya hidup sehat di kalangan masyarakat.

Mulai dari salad suka-suka yang menambahkan bahan-bahan yang sebenarnya kurang sehat, hingga yang benar-benar serius memperhatikan kualitas bahannya seperti sayuran, buah-buahan dan membuat sendiri dressing saladnya demi menjamin cita rasa yang khas.

Salah satu salad bar yang berkomitmen memperhatikan kualitas dan rasa adalah Crunchaus Salads.

Meski terbilang masih muda, namun brand lokal ini mampu menarik perhatian para penggemar salad dan memiliki segmentasinya sendiri.

Saat saya berkunjung ke salah satu cabangnya di Gandaria City Jakarta, saya banyak melihat pengunjung yang masih muda seperti anak kuliahan dan orang dewasa bekerja, sesuatu hal yang cukup menggembirakan mengingat anak-anak muda biasanya lebih memilih nongkrong di resto junk food ketimbang di resto penyedia makanan sehat.

Pak Chandra, Store Manager, bersama dengan tim Crunchaus Salads Gandaria City Jakarta

Awalnya Crunchaus Salads berpusat di Surabaya sejak 2017 dengan memiliki empat cabang.

Kemudian dengan banyaknya antusiasme masyarakat dan atas permintaan beberapa pengunjung asal Jakarta, akhirnya dipertimbangkanlah untuk membuka cabang di Jakarta yaitu di Gandaria City dan Pondok Indah Mall 1, dan akan ada lagi di Senayan City pertengahan tahun ini.

Kenapa membuka salad shop?

Menurut Ibu Syanti, trainer & staff leader Crunchaus Salads Jakarta, berawal dari kegemaran suami istri pemilik Crunchaus Salads, Bapak Budi Haryono dan Ibu Fera Vanda Widjaja terhadap salad dan ingin mewujudkan konsep salad bar yang saat itu masih belum banyak ditemukan di Surabaya.

Apa yang membuat salad di Crunchaus Salads ini spesial adalah karena semua condiment dan dressing diracik sendiri, agar rasa salad yang tercipta bisa menyatu dan ‘nendang’, sesuai dengan lidah orang Indonesia.

Disamping itu sayuran yang digunakan pun adalah sayuran hidroponik yang bersih dari sisa-sisa tanah dan bebas insektisida, kemudian direndam dengan zat semacam cuka untuk menghilangkan bakteri dan juga dibersihkan dengan air dari mesin filter khusus.

Jadi tak perlu diragukan lagi higienitas bahan-bahan di Crunchaus Salads ini.

Beberapa pelanggan bahkan menjadikan rutinitas mengonsumsi salad sebagai sarana penyembuhan dan perbaikan nutrisi setelah sakit.

Ada juga yang tadinya tidak suka sayuran begitu mencoba salah satu menu di Crunchaus Salads jadi ketagihan.

Semua itu tak lepas dari perhatian Crunchaus Salads terhadap kebutuhan para pengunjung, apa yang mereka sukai dan sayuran seperti apa yang ada di salad mereka, layaknya dokter yang memberikan konsultasi pada pasiennya.

Ini juga salah satu nilai lebih di Crunchaus Salads.

Untuk menunya sendiri ada delapan menu yang tersedia di Crunchaus Salads, yaitu Happy Garden, Waldorf Chicken, Chop Suey, Caesar Teaser, The Yogi Salad, Konichiwa Salad, Wow Wow West, dan Mix Mix Salad.

Saya berkesempatan mencicipi dua menu yaitu Waldorf Chicken dan Wow Wow West.

Seperti apa rasanya?

Simak ulasan berikut ini.

Waldorf Chicken

Menu salad ini terdiri dari mixed greens, crackers, grilled chicken, celery, rocket, candied walnut, onion, grape, quinoa, feta cheese, dan balsamic vinaigrette dressing.

Waldorf chicken ini disajikan kepada saya tanpa di-wrap dengan tortilla.

Dari segi tampilan tak jauh beda dengan salad pada umumnya.

Nah, mari kita bedah satu-persatu bahannya.

Mixed greens adalah campuran beberapa jenis selada seperti romaine, green oak, curly, butterhead dll.

Sayuran lainnya yaitu red onion atau bawang bombay merah, celery dan rocket.

Apa itu?

Celery adalah seledri, tapi bukan seledri lokal yang biasa kita gunakan di dalam masakan rumahan, tapi seledri impor yang batangnya besar.

Sedangkan rocket adalah nama lain dari daun arugula.

Arugula ini rasanya pahit dan ada aroma tajam saat saya mengunyahnya tanpa campuran apapun, tapi setelah dicampur dengan dressing dan bahan-bahan lainnya rasa pahit dan tajam tersebut tak begitu terasa.

Potongan ayam panggang dalam salad ini sangat empuk dan juicy, apalagi setelah tercampur dengan sayuran dan dressingnya.

Sebagai pemanis, ada pula tambahan buah anggur merah yang membuat salad ini terasa makin segar.

Butiran quinoa yang tinggi protein dan feta cheese yang rendah lemak membuat salad ini lengkap kandungan nutrisinya sehingga mengenyangkan tanpa harus takut gemuk.

Menurut Bapak Chandra, store manager Crunchaus Salads Jakarta, dalam 200 gram sajian salad ini terkandung sekitar 200 kalori.

Selain dari sayuran segarnya, sensasi crunchy juga didapat dari potongan crackers dan candied walnut.

Candied walnut adalah kacang kenari yang diproses dengan lapisan tipis karamel untuk menghilangkan rasa sepat yang merupakan rasa alami kacang kenari alias walnut.

Meskipun dinamakan candied walnut dan mengandung karamel tapi rasanya tidak terlalu manis seperti permen.

Bagi penyuka rasa asam dan manis, salad Waldorf Chicken ini cocok untuk Anda.

Wow Wow West

Menu salad berikutnya yang saya coba adalah Wow Wow West.

Terdiri dari mixed greens, kale, carrot, cherry tomato, shredded mozzarella, grilled chicken, onion, egg, pineapple salsa, dan BBQ ranch dressing.

Kali ini disajikan dengan wrap tortilla.

Porsi salad ini memang paling besar di antara menu salad lainnya di Crunchaus Salads.

Kalau Anda tidak merasa sangat kelaparan, satu porsi salad ini bisa dimakan berdua, atau untuk dua kali makan, asal tidak kelamaan, karena bagaimanapun salad lebih enak kalau dimakan langsung dalam keadaan masih segar.

Gigitan perdana saya merasakan adanya aroma daging asap atau smoked beef.

Meskipun tidak ada daging asap di dalam bahannya, aroma ini ternyata berasal dari sausnya yaitu BBQ ranch dressing.

Wow Wow West ini lebih mengenyangkan lagi dibandingkan menu yang saya coba sebelumnya yaitu Waldorf Chicken.

Mungkin karena ada tambahan irisan telur rebus dan yang pasti wrap tortillanya adalah faktor utama yang membuat kenyang.

Kata Pak Chandra lagi, untuk tortillanya sendiri saja sudah mengandung 200 kalori, apalagi bila ditambah dengan isian saladnya yang juga 200-an kalori.

Asal jangan keseringan saja makan salad dengan tortilla kalau tidak ingin berat badan bertambah, meskipun salad itu sendiri sehat.

Renyahnya sayuran, gurihnya keju mozzarella, ayam panggangnya yang empuk dan juicy, telur, dan segarnya potongan buah nanas ditambah saus BBQ, dibungkus dengan tortilla, menu salad yang satu ini benar-benar Wow from East to the West!

Favorit saya sejauh ini.

Sayang Crunchaus Salads tidak menyediakan juice atau smoothie bowl yang biasanya menjadi satu paket sajian di gerai-gerai salad.

Pak Chandra mengatakan ada rencana ke arah situ tapi belum akan diwujudkan dalam waktu dekat ini karena masih fokus dulu pada salad.

Ok, kita tunggu update selanjutnya dari Crunchaus Salads.

Yang jelas, salad shop yang satu ini patut dipertimbangkan sebagai bagian dari gaya hidup sehat kita.

Makanan sehat mungkin tidak ada yang enak, tapi makanan sehat bisa diolah menjadi sesuatu yang enak, dan pastinya sehat itu enak!

Crunchaus Salads

Lokasi : Pakuwon Mall – B1 Surabaya, Gwalk (Next to DS Bistro) Surabaya, TP 3 (In Front of Hero) Surabaya

Gandaria City LG L-103 Jakarta, PIM 1 Area 51 Jakarta

Open : 10.00 – 21.30

Instagram : @crunchaus.co