Virgin Australia Mengintegrasikan Mindfulness Meditation Dalam Penerbangannya

Perusahaan penerbangan milik Richard Branson, Virgin Australia, bermitra dengan aplikasi meditasi Smiling Mind, sebuah perusahaan mindfulness meditation Australia, untuk membuat program penerbangan baru yang dirancang khusus untuk menenangkan para penumpang yang cemas dan meluncurkan penerbangan bertema meditasi pertama di dunia pada 11 Oktober lalu.

Insiden kecelakaan pesawat Lion Air yang baru saja terjadi hari Senin lalu tentunya telah menyedot perhatian publik dan berbagai kalangan.

Terlepas dari segala penyebab yang masih menjadi polemik, risiko kecelakaan udara tak pelak menjadi suatu momok yang menakutkan bagi sebagian orang.

Apa jadinya jika seseorang yang sering bepergian dengan pesawat sebenarnya merasa cemas dan gugup saat sudah berada di dalam ruangan kabin, tentunya ini akan menjadi hal yang sangat menyiksa tiap kali ia harus terbang.

Faktanya, rasa takut terbang mencegah sekitar satu dari setiap enam orang untuk naik ke pesawat.

Untuk memerangi kegugupan ini, perusahaan penerbangan milik Richard Branson, Virgin Australia, bermitra dengan aplikasi meditasi Smiling Mind, sebuah perusahaan mindfulness meditation Australia, untuk membuat program penerbangan baru yang dirancang khusus untuk menenangkan para penumpang yang cemas dan meluncurkan penerbangan bertema meditasi pertama di dunia pada 11 Oktober lalu.

Virgin juga telah mengumumkan cara baru bagi para penumpang yang cemas untuk mengidentifikasi diri kepada maskapai penerbangan ini sebelum bepergian.

Mulai awal tahun depan, penumpang akan dapat mengidentifikasi diri mereka sebagai orang yang memiliki kecemasan terkait perjalanan khususnya dengan pesawat ketika mereka memesan tiket, yang akan mengarah pada komunikasi personal dalam perjalanan menuju destinasi mereka, dan interaksi tatap muka dengan staf yang terlatih saat berada di pesawat.

Semua penumpang Virgin Australia juga akan memiliki akses ke meditasi yang dipandu aplikasi Smiling Mind melalui Inflight Entertainment System, memungkinkan pengurangan stres dan kecemasan selama penerbangan.

Semua penumpang disuguhi layanan handuk panas dan pijat tangan, sebelum Smiling Mind memimpin meditasi yang dipandu di ketinggian 30.000 kaki.

“Mengintegrasikan mindfulness ke dalam kehidupan sehari-hari kita sama pentingnya dengan makan yang benar dan berolahraga secara teratur, dan saya sangat bersemangat untuk melihat Virgin Australia menanamkan mindfulness ke tempat kerja dan dalam penerbangan,” kata Branson.

Virgin Australia juga mendukung kesejahteraan dan kesehatan mental stafnya dengan membuat program tempat kerja Smiling Mind tersedia melalui platform kesehatan dan kesejahteraan internalnya, Better Me.

Dikembangkan oleh psikolog organisasional dan ahli mindfulness, program Smiling Mind menyediakan konten khusus untuk memenuhi kebutuhan tempat kerja saat ini.

“Mindfulness adalah sarana yang luar biasa untuk memerangi stres yang berkaitan dengan perjalanan, sehingga Smiling Mind senang dapat memberikan para penumpang akses ke meditasi yang kami pandu saat berada dalam penerbangan,” kata Dr Addie Wootten, CEO Smiling Mind.

Hmm, mungkin program seperti ini bisa diterapkan oleh maskapai penerbangan kita untuk membuat perjalanan dengan pesawat terasa lebih menyenangkan dan menenangkan.

Jika Anda berada di Australia atau berencana bepergian ke sana, tak ada salahnya mencoba pengalaman meditasi di angkasa bersama maskapai penerbangan terbesar kedua di Australia itu.